Serangan paling anyar pada intelektual Iran terjadi awal tahun ini. Kepala fasilitas pengayaan uranium Natanz, Mostafa Ahmadi Roshan, dibunuh menggunakan bom magnet yang ditempel di mobilnya.
Amerika dan Israel tidak berkomentar atas tudingan Ahmadinejad itu. Kedua sekutu ini bersama Uni Eropa setahun terakhir terus menekan Iran segera menghentikan program nuklir mereka karena dianggap mengganggu keamanan internasional.
Rezim Ahmadinejad menolak disebut-sebut mengembangkan senjata nuklir. Iran mengaku mengembangkan teknologi itu untuk kepentingan damai.
0 komentar:
Post a Comment